« Home | percobaan » 

Sunday, April 10, 2005 

Salam ku untukmu bapak...

penyesalan...
itu adalah satu kata yang pertama terucap ketika selintas bayangan lewat di benakku.
bayangan akan sesosok manusia yang begitu tegar menghadapi hidup ini..
sesosok bayangan yang kini tinggal dalam kenanganku yang paling dalam ...
Ayah..

Kenapa aku tidak menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tua..
kenapa aku tidak menuruti setiap perkataanya ..
kenapa aku sering memikirkan kepentinganku ketimbang sekedar menemani beliau mengisi hari harinya..
kenapa aku sering merasa sok kuat,, sok jago dan sok tua mungkin..
didepan beliau yang sudah mulai renta...
Ya Alloh betapa dzolim dan dhoifnya hamba mu ini..

masa masa indah itu kini telah berlalu meninggalkanku
bersama waktu yang terus berlalu.

" pak anakmu ini mohon maaf atas segala kesalahan kepada bapak,
semoga bapak tenang di alam sana"

" Pak sesungguhnya diri ini rindu untuk kembali berkumpul bersama..bercanda dan tertawa bersama,
namun alam kita sudah terpisah ruang dan waktu..

seandainya bapak bisa mendengar..
sesungguhnya waktu shalat adalah waktu yang paling aku rindukan dan nantikan karena aku bisa bersilaturahmi dengan mu lewat doaku..
dan saat qiyamul lail adalah saat ku melepas rindu padamu..dengan tangisan dan doaku.."


Ya Alloh
Ampunillah dosa ayahku ..
Terimalah Taubatnya..
Terimalah segala amalannya
dan tempatkan beliau di syurgamu yang abadi ya Alloh..

Dan jadikan kami anak yang sholeh dan sholihah yang senantiasa mendoakan kedua orang tua kami di dunia dan akhirat..

Amiin Allhuma Amiin

Teruntuk saudaraku seiman
keberadaan orang tua disisi kita adalah nikmat yang tidak ternilai adanya..
kasihilah mereka dengan segenap hatimu, bahagiakan lah mereka..dan jadikan keberadaan mereka ladang amal bagi kita..

About me

  • I'm ar-rijal
  • From Jakarta
  • hanya seorang hamba yang coba tuk sempurnakan diri, tuk gapai ridhoNYA disetiap gerak langkah kehidupan yang terus berputar meniti sang waktu
My profile

Previous posts

>